Thursday, September 11, 2008

Kepala Dinas Tidak Punya Nyali Melaporkan Kegiatannya

Borneo Tribune, Bengkayang Kepala Dinas dalam hal ini Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkayang atas nama Drs. Luter Wongkar, Apt, M.Kes ternyata tidak punya nyali untuk melaporkan kegiatannya. Hal ini diketahui ketika hendak dikonfirmasi mengenai penyaluran kartu Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) dan upaya pencegahan penularan penyakit malaria di kabupaten Bengkayang pada masa pancaroba saat ini diruang kerjanya, Kamis (11/9). Ketika ditemui diruang kerjanya, Luter mengatakan bahwa dirinya tidak berani melaporkan kegiatannya seperti tersebut diatas. Ia mengaku harus mendapat izin dari Bupati melalui Humas Pemda, apakah boleh atau tidaknya berbicara kepada media massa. “Kita tidak bias memberikan informasi apabila tidak ada izin dari Bupati, sesuai dengan surat edaran yang ada,” ungkapnya. Namun saat ditanya surat edaran Bupati Nomor berapa, tahun berapa, Luter juga tidak menyebutkannya. “Saya Lupa,” tambah dia. Sementara itu, saat dihubungi melalui telepon, Kepala Bagian (Kabag) Humas, Pemda Bengkayang, Drs. Gerardus membantah jika harus mengeluarkan surat edaran (semacam surat izin) agar Kepala Dinas di Kabupaten Bengkayang dapat mengeluarkan statemen di media massa. “Bagaimana seandainya ada sepuluh orang wartawan yang datang wawancara pada saat yang berlainan. Apakah harus membuat surat tersebut sebanyak itu,” Tanya dia. Yang benar menurutnya ialah setiap selesai mewawancarai Kepala Dinas, para wartawan wajib mengkonfirmasi hasil wawancara mereka ke pihak humas, apakah layak atau tidak dimuat dalam media massa. Merunut pengalaman penulis ketika bertugas di kabupaten Landak, hal semacam itu dimana kepala dinas harus ada izin terlebih dahulu baru kemudian bisa mengeluarkan pendapat oleh kepala dinas belum pernah didengar. “Surat edaran Bupati itu jangan disalah artikan oleh kepala dinas,” tandasnya. by Raja Borneo

0 komentar:

by TemplatesForYouTFY
SoSuechtig, Burajiru