Saturday, December 22, 2007

Peran Serta Masyarakat Dalam Pilkada 2007

by Krisantus PENCOBLOSAN DI JALAN GADJAH MADA KONDUSIF Pelaksanaan pemilihan untuk menentukan siapa yang bakal pemimpin di kalbar telah dilaksanakan oleh masyarakat disetiap TPS nya masing-masing pada hari rabu (15/11) kemarin. Pola pikir masyarakat yang semakin dewasa dalam berpolitik telah mendukung proses demokrasi berjalan dengan baik didaerah kalbar sehingga tercipta suasana yang cukup kondusif pada saat pencoblosan berlangsung. Masyarakat telah menggunakan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani, mereka tidak mudah terpancing oleh isu-isu yang akan menghambat proses pemilihan seperti adanya intimidasi dari untuk memilih salah satu kandidat, karena keinginan mereka adalah ingin menentukan pemimpin yang dapat membangun kalbar menjadi semakin berkembang. Contoh lainnya adalah antusiasme yang tinggi untuk mendatangi TPS-TPS ditempat tinggalnya. Seperti yang terlihat di TPS 001 Kelurahan Benua Melayu Darat jalan Gadjah Mada pontianak, lokasi TPS yang menggunakan rumah salah seorang penduduk itu terlihat cukup kondusif, warga yang datang sangat tertib dan berjalan dengan lancar sehingga memudahkan para petugas KPPS dalam melayani mereka walaupun tidak semua warga menggunakan hak pilihnya. Berdasarkan data yang didapat dari ketua KPPS, Ediyanto di TPS itu, terdapat 486 kertas suara yang disediakan disertai 12 kertas suara cadangan (jumlah 498), kartu suara sah yang telah dicoblos sebanyak 305 dengan perincian 122 suara untuk pasangan no. 1, pasangan no. 2 sebanyak 7 suara, pasaangan no. 3 sebanyak 3 suara, dan pasangan no. 4 sebanyak 173 suara. Sementara kartu suara yang tidak sah sebanyak 4 kertas suara, jadi kertas suara yang tersisa adalah sebanyak 189 kertas suara. Menurutnya lagi, banyaknya warga yang tidak memilih adalah karena waktu sosialisasi yang minim bagi pemilih yang boleh menggunakan KTP dan ada yang terdaftar namun karena kesibukan mereka mereka tidak bisa mencoblos. Keadaan yang sama juga terdapat di TPS 011 kelurahan Parit Tokaya, menurut ketua KPPS, A. Malarangeng, kertas suara yang di serahkan oleh KPU di TPS itu adalah sebanyak 429. Hasil dari pemilihan suara sah sebanyak 270 dengan masing-masing mendapat pasangan no.1= 84 suara, no.2 = 17 suara, no.3 = 5 suara dan no.4 =164 suara. Suara tidak sah sebanyak 4 kertas suara. Banyaknya kertas suara yang tidak digunakan karena warga kurang mendapat sosialisasi tentang kartu pemilih dan tehnis penggunaan hak pilihnya. Banyak harapan masyarakat terhadap siapapun calon gubernur yang akan terpilih untuk memimpin Kalimantan barat. Seperti yang diungkapkan oleh antonius (15/11), harapan kami dengan gubernur yang akan terpilih agar dapat semakin mengembangkan atau meningkatkan pembangunan yang sudah ada agar lebih maju lagi, selain itu kondisi keamanan semakin ditingkatkan karena apabila kondisi keamanan stabil maka tidak tertutup kemungkinan menarik investor untuk menanamkan modalnya di Kalimantan barat. Kemampuan pemerintah baru, terpilih diharapkan tidak boleh mengabaikan kepentingan masyarakat kecil. Harapan agar pemberdayaan bagi masyarakat kecil tidak boleh diabaikan oleh pemerintah, karena mereka merupakan basis dari peerkembangan ekonomi kerakyatan. (published in borneo tribune at 16 nopember 2007)

0 komentar:

by TemplatesForYouTFY
SoSuechtig, Burajiru